Jakarta, DARITIMUR – Dalam era digital yang terus berkembang, Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria, menegaskan bahwa menjaga kualitas produk jurnalistik merupakan kunci untuk mendukung ekosistem media yang berkualitas.
Hal ini menjadi sorotan utama dalam Kongres I Perhimpunan Pemimpin Redaksi Indonesia (ICEC), yang digelar secara virtual pada Minggu, 22 September 2024.
Nezar Patria menyatakan bahwa media memegang peranan penting sebagai pilar keempat demokrasi. Menurutnya, fungsi ini hanya dapat berjalan dengan baik apabila media mampu menjaga kualitas produk jurnalistik mereka.
“Media harus mampu menjaga kualitas jurnalistiknya agar kepercayaan publik tetap terjaga. Ini sangat penting karena peran media dalam demokrasi tidak boleh diabaikan,” ujar Nezar.
Salah satu poin yang ditekankan oleh Nezar adalah pentingnya peran pemimpin redaksi dalam menentukan arah pemberitaan. Sebagai pengambil kebijakan redaksional, pemimpin redaksi memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga keberpihakan kepada kepentingan publik.
Keputusan editorial yang mereka buat akan sangat mempengaruhi bagaimana media menjalankan tugasnya sebagai penjaga informasi yang akurat dan kredibel.
Ia juga menyoroti tiga prinsip utama yang harus diterapkan untuk membangun ekosistem jurnalisme yang ideal, yaitu: Independen, Berkualitas, dan Pluralistik.
- Independen: Media harus bebas dari pengaruh eksternal dan berkomitmen dalam memfasilitasi diskusi serta debat publik yang sehat.
- Berkualitas: Media harus menyediakan informasi yang faktual, dan menjalankan fungsi check and balance dalam sistem demokrasi.
- Pluralistik: Jurnalisme harus inklusif dan memperkuat kebebasan pers dari berbagai latar belakang, serta berorientasi pada penguatan jurnalisme lokal.
Nezar menegaskan bahwa ketiga prinsip ini akan membantu meningkatkan profesionalisme jurnalisme dan menciptakan persaingan usaha yang sehat di industri media.
Penyesuaian Model Bisnis Media di Era Digital
Seiring dengan perkembangan era digitalisasi, preferensi konsumen media juga berubah. Konsumen kini lebih memilih akses yang mudah dan cepat melalui media digital yang dapat diakses kapan saja dan di mana saja.
Wamenkominfo mengingatkan bahwa media perlu berinovasi dan beradaptasi dengan tren ini agar tetap relevan di tengah persaingan yang semakin ketat.
Nezar Patria juga memberikan apresiasi kepada media yang sudah mulai menerapkan model bisnis multiplatform dan berkolaborasi dengan platform digital.
Langkah ini dinilai sangat penting dalam menjaga relevansi dan eksistensi media di tengah perubahan yang cepat dalam industri. Kolaborasi dengan platform digital tidak hanya memudahkan akses informasi, tetapi juga membantu media untuk menjangkau audiens yang lebih luas.
Pada kesempatan yang sama, Nezar juga mengapresiasi pelaksanaan Kongres I Indonesia Chief Editors Club (ICEC). Kongres ini diharapkan dapat menghasilkan kebijakan yang mendukung perkembangan industri media di Indonesia.
Selain menekankan pentingnya jurnalisme berkualitas, Nezar juga berharap bahwa kongres ICEC ini akan membahas model bisnis yang berkelanjutan bagi industri media.
Menutup pernyataannya, Nezar Patria menyatakan optimismenya terhadap kehadiran ICEC dalam memperkuat ekosistem media di Indonesia.
“Saya optimistis kehadiran Indonesia Chief Editors Club akan memperkuat ekosistem media dan membantu mewujudkan jurnalisme yang lebih berkualitas serta berkelanjutan,” ujar Nezar.
Dengan demikian, keberadaan ICEC diharapkan dapat menjadi wadah untuk mendiskusikan isu-isu strategis yang dihadapi industri media, termasuk model bisnis media yang mampu bertahan di tengah arus digitalisasi.
Kongres ini diharapkan mampu memberikan solusi konkret terhadap tantangan yang dihadapi media saat ini, serta membangun kepercayaan publik melalui produk jurnalistik yang berkualitas.
***