KOTAMOBAGU, DARITIMUR – Militansi pendukung Jainudin Damopolii – Suharjo Makalalag (JaDi-Jo) pada Pilkada 2018 silam sangat disengani. Tak heran sempat membuat kewalahan rivalnya saat itu.
Dan untuk di Pilwako 2024 ini, loyalis JaDi-Jo memberi dukungan penuh ke pasangan dr. Weny Gaib – Rendy Mangkat (The Winner) di Pilwako Kotamobagu.
Dukungan itu ditandai bersatunya kembali militansi JaDi-Jo di bawah komando langsung Jainudin Damopolii yang diberi nama “Tim Independen JaDi-Jo” dengan melakukan silaturahmi ratusan loyalis dengan Pasangan The Winner di Kelurahan Kotamobagu, Sabtu (6/9/2024).
Di hadapan Tim Independen JaDi-Jo, Jainudin Damopolii didampingi Suharjo Makalalag menyampaikan kilas balik terkait dengan niat dr. Weny Gaib untuk mencalonkan diri sebagai Bakal Calon Wali Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara.
“Dua tahun lalu, saya didatangi ananda Weny Gaib menceritakan niatnya untuk maju sebagai Bakal Calon Wali Kota Kotamobagu Tahun 2024. Masih lama itu Pilwako. Jadi Papa Et tanya, serius nda. Karena sekarang masih pegawai negeri, jadi pikir-pikir sebelum mengambil sikap timbang baik-baik mau pegawai atau terjun ke politik. Kalau pegawai maka harus dipegang serius itu pegawai supaya sukses menjadi puncak pegawai. Atau mau ke politik, maka tinggalkan pegawai,” tutur Papa Et, sapaan akrab Jainuddin Damopolii.
“Kalau dokter tidak serius maju sebagai calon Wali Kota Kotamobagu, maka Papa Et mo maju. Nah, dalam perjalanan, Papa Et tantang terus Weny Gaib melihat apa dia (Weny Gaib) serius atau tidak. Akhirnya dokter mendaftar di PKB, saya juga mendaftar di situ lagi karena saat itu PKB membuka pendaftaran. Mendaftar di Nasdem, dia lagi mendaftar. Saya melihat apa Weny Gaib ini serius atau berjuang atau petarung. Dan ternyata dia jalan terus. Dan ketika pendaftaran ditutup, Dokter Weny Gaib mendapat tiket dari PKB. Ketika mendapat rekomendasi, dia (Weny Gaib) hanya diam saja, tidak ada gerakan. Tidak ada baliho. Bae-bae dorang mo ganti, kalau nda mo bergerak dorang mo ganti. Tidak berselang lama baliho dokter Weny Gaib mulai dipasang,” tuturnya lagi.
Namun kata mantan Wakil Wali Kota Kotamobagu 2013-2018 ini, Weny Gaib bersama pasangannya Rendy Mangkat, telah mendaftar di KPU Kota Kotamobagu sebagai Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kotamobagu.
“Nah, sekarang tanggung jawab kita bagaimana bisa memenangkan perjuangan kita beberapa tahun lalu bisa terwujud. Sehingga apapun di depan kita, kita harus lawan bersama agar ini terwujud. Alhamdulillah, Dokter Weny ini, didukung partai PKB, Gerindra, Golkar dan PKS. Itu bendera. Kalau bendera-bendera itu, tanpa orang-orang, tidak sempurna. Ibarat kendaraan tanpa orang cuma kesana kemari, rugi. Maka harus ada penumpang, dan penumpangnya adalah kita-kita semua ini,” ujar Jainuddin.
“Jadi dokter, yang datang ini adalah masyarakat biasa semua. Memang ada sejumlah mantan pejabat, tapi kita semua adalah masyarakat biasa yang menghendaki kehidupan Kota Kotamobagu ini, sejuk damai dan sejahtera,” kata Jainuddin yang disambut tepuk tangan meriah.
Sementara itu, Dokter Weny Gaib menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasinya kepada seluruh warga masyarakat yang hadiri dalam kegiatan silaturahmi tersebut.
“Terima kasih kepada bapak Jainuddin Damopolii serta para tokoh-tokoh masyarakat atas dorongan bimbingan selama ini yang telah diberikan kepada kami,” ucapnya.
“Bapak ibu seluruh mayarakat Kota Kotamobagu khususnya yang hadir saat ini adalah junjungan dari para pemimpin. Bukan pemimpin junjungan para bapak ibu. Karena pemimpin akan lahir dari bapak ibu warga Kota Kotamobagu,” ujar Weny Gaib.
Pada kesempatan itu, Dokter Weny Gaib, meminta doa restu serta dukungan terkait niatnya bersama Rendy Mangkat maju sebagai kontestan Pilkada Kota Kotamobagu 2024.
“Jika saya mendapat mandat untuk memimpin Kota Kotamobagu, maka saya akan menjadi pemimpin untuk warga Kota Kotamobagu, bukan hanya satu atau dua golongan, apalagi keluarga,” ujarnya.
“Saya akan merawat masyarakat Kota Kotamobagu sebagaimana saya merawat pasien saya,” ujarnya lagi.
Usai kegiatan, ratusan warga yang hadir, berebut berswafoto dengan Dokter Weny Gaib.
***